Arti perasaan ini.......
Ya Allah,,,aku tak tahu apa makna perasaan serta kecemasan yang kutakutkan belakangna ini......
Betapa hari-hari belakangna ini aku lewati dengan air mata serta kelemahan tubuhku...seakan sakit yang kuderita merupakan pertanda derita yang akan menjadi akhir dari perjalanan hidupku di dunia ini....
Cemas,,takut,,gelisah,,,sedih....bercampur aduk menjadi satu,,melukiskan betapa perasaan seperti ini sangat beda dan lain dari perasaan yang dirasakn seorang manusia yang hidup....
Aku tak tahu apakah aku yang berlebihan atau bagaimana,,,namun yang pasti itulah gambaran suasana dan perasaanku saat ini.....
Mimpi buruk,,,serta bayangan2 kematian selalu menghampiri,,,,aku bingung dengan semuanya....setiap yang ku lihat mengisyarakan bahwa aku akan pergi dan tak akan pernah bertemu dengan sesuatu hal itu...
Setiap air mata yang keluar memberi pertanda bahwa inilah air mata terakhirku di dunia ini....
Aku takut,,,,aku merasa bahwa tubuh dan roh ini secepatnya akan kembali ke pemilik aslinya,,Tuhan yang Maha Kuasa...
Aku takut dan cemas membayangkan segala dosa dan kesalahna yang telah ku perbuat selama ini,,,betapa tak bergunanya aku selama ini sejak ditiupkannya nafas untukku...
Ya Rabbi,,,maaffkan hamba......
Setiap detik rasanya sangat berharga buatku saat ini,,,ya,,,sekali lagi perasaan itu menguasai pikiranku....
Aku merasa hidupku tak lama lagi di dunia ini,,,aku merasa setiap yang ada disekitarku akan aku tinggalkan dalam waktu dekat ini...
Impian2 serta cita2 yang dahulu telah aku susun rapi dalam benakku untuk aku wujudkan serasa buyar,,menghilang,,tanpa bekas,,,,bagaikan tinta yang luntur terkena air hujan....
Semuanya berganti dengan pikiran dan perasaanku yang telah menyatu membentuk persiapan serta keikhlasanku untuk segera menemui sang Khalik...Tuhan pemberi kehidupan....
Ya Allah,,,apa yang harus aku lakukan,,,,
Aku tahu betapa tak bergunanya aku,,untuk orang tuaku,,sahabat serta orang2 disekitarku...betapa aku hanya memberi beban kepada mereka...
Mama....
Hanya kata MAAF yang dapat mewakili ungkapan hatiku untuk beliau...
Betapa aku sangat menyanyangi beliau...beliaulah alasan utamaku untuk tetap bertahan di dunia ini,,,melawan segala rintangan....
Berat hati untuk meninggalkan beliau,,,dengan spenuh hati beliau membanting tulang seorang diri untuk tetap menyekolahkan aku hingga saat ini,,,betapa tegarnya beliau dihadapanku,,,yang dimana aku tahu,,,untuk seumuran beliau beban itu terlalu berat untuk dipikul sendirian...
Terima kasih atas segalanya Ma,,,
Mungkin aku tidak pantas mengucapkan ini....ya,,,pengorbanan Mama takkan pernah terganti oleh apapun....
Mama lah segalanya dalam hidup ini,,,
Maafkan Radiya,,,yang selalu membandingkan Mama dengan Papa...Aku selalu gengsi mengatakan bahwa aku sangat sayang Mama....
Mama...maafkan anakmu ini,,yang begitu lemah,,cengeng,,tak tahu berterima kasih,,,tapi jujur,,,aku sangat sayang mama....sangat dan sangat sayang...
Maafkan Radiya,,,,Ma....
Papa....
Pa,,,Radiya Kangen Papa...tunggu Radiya di sana Pa,,,
Sahabat-sahabatku...
Kalianlah terang dalam gelapku....kalianlah penyejuk hatiku...
Kalianlah yang menemaniku kala suka dan dukaku..tanpa kalian semua,,,liku-liku hidupku serasa tak lengkap...
Kalianlah pembentuk pribadiku,,,yang merintis sisi ceria dalam diriku....
Kalian pulalah tempatku menunjukkan betapa riangnya aku...
Terima kasih untuk semuanya,,,,dan maaf sebesar-besarnya atas segala ucap serta laku yang mungkin pernah melukai hati kalian semua....
Aku selalu sayang dan cinta pada kalian semua.....
Serta orang-orang disekitarku...
Terima kasih atas segalanya,,serta maaf atas segala salah..
Ya Rabbi....
Apa arti perasaanku ini???apa hidupku memang akan segera berakhir???
Aku takut Ya Rabb...aku belum melakukan banyak kebajikan,,,aku belum menggapai cita2ku untuk membahagiakan orang tuaku...
Aku masih ingin menemani dan membahagiakan Ibuku......
Ya Allah,,,andai masaku engkau tambah sedikit saja,....sampai aku bisa pergi dengan tenang......tanpa diliputi kegelisahan seperti ini....
Tuhanku...dengarkanlah pengibaanku ini....
Ya Allah,,,,dada ini terasa sesak...aku merasa ini adalah detik2 menjelang Engkau memanggilku....
Tanggal 12 Desember,,,,,,
Tanggal kelahiran Papa,,,tanggal yang tinggal beberapa jam lagi mulai hari dan detik saat ini....
Tak tahu,,,rasa ini datang dari mana,...aku takut di tanggal itu,,,aku khawatir dengan tanggal itu,,,,perasaan mengatakan hari itulah akhir kehidupanku...
Aku takut,,,Ya Allah....aku takut....ampuni Hamba Ya Rabbi....
Semoga ini hanya kecemasan semata,,,,mungkin aku yang berlebihan.....
Tuhan,,,Engkaulah yang membangkitkanku,,,dan Engkau pulalah nantinya yang akan mematikanku kembali ke pangkuanmu...Amin Ya Rabbal Alamin..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar